Awal mulanya dari hobi & tuntutan pekerjaan , Maria Rini senang membuat kerajinan tangan. Maklum sewaktu di Jakarta, si Jeng ini profesinya guru TK, jadi ya yang namanya membuat prakarya boleh dibilang memang ‘darah’ nya si Jeng.
Pindah ke Amerika di tahun 2012, hobi Maria tidak hilang begitu saja. Di sini Maria coba-coba belajar membuat perhiasan secara otodidak, yang ternyata membuat si Maria jadi kecantol dan kecanduan. 😉
Jadilah Maria mulai mengeksporasi kursus-kursus membuat perhiasan secara online, mengunduh buku-buku gratis dari internet (ebook) maupun belajar dari video di situs craftsy.com. Dari mulai menenun manik-manik(interweave beading) hingga menjahit, Maria lakoni.
Ternyata hasil prakarya Maria, banyak di minati orang-orang, pikir punya pikir, akhirnya Maria berani membuka toko online di tahun 2013 – yang untuk ukuran imigran baru, si Jeng ini boleh dibilang cukup cepat dalam mengambil keputusan untuk membuka bisnis sendiri. Salut deh buat si Jeng!
Kenapa koq diberi nama ‘Lemari Rini’?
Yang pasti Maria ingin nama bisnisnya tetap berbau Indonesia dong.
Setelah harus membatalkan nama ‘Rumah Rini’ karena sudah ada yang memiliki, Maria dan Suami akhinya setuju untuk menamai bisnis si Jeng ‘Lemari Rini’ – cocok tho..lemari untuk menyimpan pernak pernik cantik buatan Rini. 😉
Untuk teman-teman yang senang pernak-pernik, butuh buah tangan untuk rekan-rekan bule yang asli Indonesia, atau untuk dipakai sendiri tengok deh toko online Lemari Rini di facebook. Ada bando, kalung, anting-anting, jepitan bros dan banyak lagi deh!
Selain di facebook, teman-teman juga bisa membeli produk Maria di situs Lemari Rini disini.
Untuk pembelian dengan kartu kredit, teman-teman bisa membeli lewat situs Lemari Rini, sementara yang di Facebook, Maria hanya terima pembayaran dengan cek atau money order.
Jangan lupa sebarkan bisnis teman-teman Indonesia kita ke teman-teman yang lain ya!! Paling tidak di beri jempol dong!! 😉
O iya, ini daftar situs-situs yang teman-teman bisa gunakan untuk belajar membuat perhiasan atau menjahit.
Untuk majalah-majalah, buku-buku, bahan-bahan prakarya cek toko-toko seperti :
Half Price Book Store – untuk majalah-majalah dengan harga relatif lebih murah dari toko buku biasa